Sama seperti di luar negeri, masyarakat Indonesia juga memiliki tradisi menyiapkan menu makanan pembuka sebelum menyantap makanan utama.
Hanya saja menu yang disantap berbeda. Orang asing menyukai makanan pembuka yang hambar sedangkan bagi orang Indonesia, makanan pembuka juga harus memiliki rasa yang kuat untuk merangsang nafsu makan.
Hal lain yang menonjol adalah ukuran atau porsi hidangan pembuka. Hidangan pembuka di luar negeri memiliki porsi yang sangat kecil agar perut tetap kuat untuk makan makanan besar atau berat sedangkan untuk orang Indonesia porsinya tergantung kapan Anda mulai kehilangan nafsu makan.
Meski banyak perbedaannya, makanan pembuka ala Indonesia bisa dibilang sebagai hidangan favorit yang begitu Anda mulai menyantapnya, pasti akan menyukainya.
Sebagian besar makanan pembuka Indonesia adalah makanan kering tanpa saus, sehingga lebih mudah disiapkan dan disantap.
Untuk itu berikut adalah beberapa resep appetizer mudah khas Indonesia.
- Siomay ikan
Bahan-bahan:
- 350 gram ikan
- 3 sdm tepung kanji
- 2 butir telur
- 2 siung bawang putih
- 1 sdt garam
- 2 batang daun bawang
- 1 buah wortel, cincang
- gula secukupnya
Cara Membuat:
- Campur ikan.
- Hancurkan bawang putih dan cabai bubuk.
- Campur semua bahan hingga rata. Tambahkan air jika terlalu kental. Tes rasa. Bentuk adonan kemudian bungkus dengan kulit siomai.
- Panaskan kukusan dan kukus siomay selama kurang lebih 20 menit atau sampai siomay matang.
- Serabi
Bahan-bahan:
- 300 ml santan kelapa
- 8 sdm tepung beras
- 5 sdm gula pasir
- Sejumput garam
- Ragi instan secukupnya
Cara Membuat:
- Masak santan dengan gula hingga mendidih. Lalu biarkan santan dingin.
- Di wadah lain, masukkan tepung beras yang sudah didinginkan, garam, baking powder, dan santan, aduk hingga rata.
- Panaskan cetakan dengan api kecil, bisa juga menggunakan wajan tembikar. Ambil sesendok agar-agar dan tuangkan ke dalam cetakan. Biarkan pancake hingga muncul lubang dan pancake matang sempurna. Angkat dan lakukan pada sisa adonan.
- Disajikan dengan serabi jawa dengan parutan kelapa akan lebih nikmat.
- Lumpia isi bihun
Bahan-bahan:
- Kulit lumpia secukupnya, kira-kira 10 buah
- 1 siung bawang bombay cincang halus
- 2 siung bawang putih geprek, lalu cincang halus
- 100 gram bihun seduh menggunakan pakai panas, lalu tiriskan dan cincang kasar
- Garam secukupnya
- Lada bubuk secukupnya
- 1 buah wortel cincang halus
- 1 batang daun bawang cincang halus
- 1 batang daun seledri cincang halus
- Kaldu ayam bubuk secukupnya
- Minyak goreng secukupnya
- 1 butir telur
Cara Membuat:
- Siapkan isian pai. Masak bawang putih dan bawang bombay hingga harum.
- Tambahkan wortel, daun bawang, seledri dan mie.
- Tambahkan garam, merica bubuk, dan kaldu ayam. Masak hingga matang dan bumbu menyatu. Angkat dan sisihkan sebentar.
- Siapkan lumpia dan taruh isian (bihun) di atasnya. Lipat hingga lumpia terlapisi dengan baik.
- Agar lumpia tidak berantakan saat digoreng, gosokkan telur ke lipatan bawah lumpia. Panggang hingga semua lumpia habis. Goreng lumpia dalam minyak panas hingga berwarna cokelat keemasan dan matang.
- Angkat lumpia dan sajikan selagi masih panas.
- Bakwan goreng
Bahan-bahan:
- 2 buah kentang
- 500 gr udang, cincang atau haluskan
- 5 sdm tepung maizena
- 2 butir telur
- 2 siung bawang putih, cincang
- 1 batang daun bawang, potong halus
- 3 buah cabai rawit, potong kasar
- Garam, lada, gula, dan penyedap rasa sesuai selera Anda
- Minyak Goreng untuk menggoreng
Cara Membuat:
- Kupas kentang, cuci sampai bersih, lalu potong-potong seukuran gigitan. Rebus kentang dengan air mendidih, hingga kentang matang sempurna.
- Saat kentang sudah matang, angkat, tiriskan, dan haluskan.
- Kupas udang dan buang kepalanya. Cuci dengan air bersih yang mengalir. Kemudian haluskan atau haluskan udang.
- Tambahkan udang ke dalam campuran kentang tumbuk. Masukkan semua bahan, kemudian aduk sampai rata.
- Panaskan minyak goreng di wajan dengan menggunakan api sedang. Kemudian gunakan spatula untuk membentuk adonan menjadi bola-bola sambil memasukkannya ke dalam minyak panas.
- Goreng bersama udang hingga agak keemasan, setelah matang angkat dan tiriskan.